Salah satu mekanisasi pertanian yang belum terjamah oleh petani adalah drone. Drone dapat digunakan baik untuk penyemprotan pupuk maupun pestisida. Dengan penggunaan drone, petani dapat menghemat waktu dan biaya tenaga kerja. 

    Dalam penyemprotan manual menggunakan sprayer dapat menghabiskan waktu hingga 2-3 jam. Namun, dengan menggunakan drone penyemprotan dapat selesai dalam waktu 11-15 menit saja. Selain itu, dengan menggunakan drone dapat diatur ketinggian dan perataan pupuk terhadap tanaman. Jadi, penggunaan drone tidak merusak tanaman dan dapat memberikan pupuk secara merata.

    Petani juga tak perlu risau akan biaya yang dikeluarkan untuk proses pemupukan. Petani cukup mengeluarkan biaya Rp.180.000 untuk menyewa drone dan penyemprotan dapat dilakukan.